PT Solid Gold Berjangka - Gambar porno di mesin pencari internet seperti Google, perlahan tapi pasti mulai mengilang dr peredaran. Kenapa bisa demikian?
Kementerian Komunikasi & Informatika (Kominfo) telah berkoordinasi dgn para penyelenggara jasa internet (ISP) utk mengaktifkan fitur safe mode, di mana nantinya pengguna internet saat mencari informasi dgn keyword bernada pornografi, maka gambar porno tdk akan muncul di Google Images. "Kita dorong agar bagaimana Google tdk menampilkan yg negatif dgn keyword tadi tdk muncul, itu caranya di-setting safe search dgn bekerja sama dgn ISP utk mengkonfigurasi setting jaringan pada pencarian safe mode di Google," tutur Plt Kabiro Humas Kementerian Kominfo Noor Iza di Jakarta.Fitur safe mode ini, sejatinya bisa diatur sesuai keinginan pengguna saat berseluncur di Google. Tetapi, saat ini safe mode telah diaktifkan, sehingga pengguna internet tdk bisa lagi mencari gambar porno di platform milik Sergey Brin & Larry Page itu. Solid Gold "Sebelumnya fitur ini tergantung pengguna, namun sekarang tdk bisa diotak-atik lagi, sudah di-default ini dr ISP," ungkap Noor. Kominfo pun memperluas koordinasi dgn para ISP utk 'menghilangkan' gambar porno di Google Images.Noor mengatakan sebelumnya pada pekan lalu, pemerintah menggaet tiga ISP. Namun, kini melonjak sampai 25 ISP. "Ke-25 ISP ini sudah meliputi 96% atau 99% user (pengguna internet di Indonesia)," ujar dia. Mengenai platform mesin pencari internet lainnya, sebut saja Bing & media sosial, Noor mengatakan bahwa pemerintah akan melakukan kebijikan yg sama di sana. "Tujuan pemerintah itu melindungi internet ini dgn memberikan konten positif kepada masyarakat dgn mengeliminasi konten negatif. Internet itu kan global, tanpa batas, dgn mode filtering itu cara pemerintah memberikan konten positif, khususnya kepada remaja & anak-anak," tandasnya. (Ad -- Solid Gold Berjangka)
0 Comments
Leave a Reply. |
Visit Us
Archives
June 2021
Categories
All
|